Teroris Aceh Dibekuk, Polisi Intensifkan Latihan

DEPOK - Dua hari setelah penggerebekan teroris di Aceh, polisi mulai mengintensifkan latihan. Hari ini sebanyak 3.100 persenel menggelar latihan bersama, di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.


Kababinkam Mabes Polri Komjen Iman Hariatna mengatakan, ini adalah latihan awal parsial intenal polisi menjelang latihan bersama penanggulangan teroris bersama TNI pada 8 dan 9 Maret mendatang.


“Koordinasi dengan TNI mengenai penanggulanngan terorisme jalan terus. Rapat-rapat gabungan terus kita intensifkan,” kata Iman di Depok, Sabtu (6/3/2010).


Latihan ini, lanjut Iman, adalah kali kedua setelah 2008 silam. Latihan sempat diundur karena ada kegiatan yang lebih penting. Namun Iman menegaskan penundaan itu bukan karena persiapan kedatangan Obama.


“Latihan hari ini dari unsur terbuka maupun tertutup, mulai prefentif, deteksi hingga penyidik. Pasukan ini khusus untuk menanggulangi terorisme karena tugas ini belum tuntas. Terorisme bahaya laten. Bukan hanya di Aceh. Tapi acuan kita tetap tragedi Marriot kemarin,” jelas Iman.


Senada dengan Iman, Kepala Korps Brimob Brigjen Imam Sujarwo menjelaskan, latihan itu untuk mewujudkan sinergisitas penanganan terorisme dengan TNI. “Dan ancaman akan ada di mana saja. Tim ini memang belum diterjunkan ke Aceh, dari Brimob sudah ada tim khusus yang berangkat ke sana,” kata Imam.


Pantaua okezone di lapangan utama Mako Brimob Kelapa Dua, sebanyak lima helikopter ikut dilibatkan dalam latihan tersebut. Gelar pasukan juga dilakukan bersama dengan Satuan Penanggulanan Teror dari Brimob Kelapa Dua


http://okezone.com/